Posted by : Unknown
Friday, March 22, 2013
Hubungan seksual merupakan hal menyenangkan yang penting untuk mewarnai perkawinan. Karena itu menurunnya gairah bercinta jangan dibiarkan berlarut-larut. Lalu, apa yang harus dilakukan agar Anda dan suami selalu tak sabar menunggu datangnya malam?
Cukup Tidur
Untuk menjaga agar gairah bercinta tak mudah padam, Anda harus cukup tidur. Makin baik kualitas tidur Anda, makin besar pula kebutuhan tubuh akan hubungan seks. Hal itu diungkapkan oleh seks terapis Ian Kerner, Ph,D, penulis buku She Comes First: The Thinking Man's Guide to Pleasuring a Woman.
"Tidur sangat penting untuk menjaga agar perubahan hormon tetap normal. Ini adalah kunci untuk menjaga kesehatan seksual," katanya. Selain itu, kurang tidur akan membuat tubuh kelelahan. "Bila Anda bercinta dalam keadaan lelah, kemungkinan untuk orgasme pun mengecil," katanya. Jadi, tidurlah 8 jam setiap hari atau tidur lebih cepat 10 menit dari waktu tidur Anda sudah cukup untuk membuat tubuh tetap bugar.
Seks Kilat
Pasangan muda zaman sekarang disibukkan oleh berbagai hal. Tak heran bila saat malam tiba Anda dan pasangan pulang kerja dalam keadaan lelah. Tak punya energi dan waktu untuk melakukan ritual cinta nan romantis? Mengapa tak melakukan seks kilat?
Jangan sepelekan seks kilat karena sensasinya justru bertahan lama karena atmosfer yang menantang. "Saat timbul keinginan untuk melakukannya Anda sadar bahwa pasangan sangat menggairahkan," kata Pamela Madison dari Women's Sexuality Center, California. Selain itu seks kilat juga bisa menimbulkan rutinitas bercinta. Kenali titik-titik peka di sekitar organ intim Anda berdua dan lakukan stimulasi di zona tersebut agar acara bercinta makin "panas".
Komunikasi mesra
Jalin komunikasi yang mesra dengan pasangan setiap hari. Mengirim SMS dengan kata-kata menggoda atau berbicara di telepon bisa jadi awal untuk memiliki komunikasi yang intens dengan pasangan. Bila Anda memiliki komunikasi yang baik, bahkan Anda bisa mengirimkan sinyal ajakan bercinta hanya lewat pandangan mata. Komunikasi yang hangat dan terbuka juga sangat dibutuhkan saat acara bercinta. Jangan ragu untuk meminta si dia untuk menyentuh Anda di bagian-bagian yang sensitif.
Cukup Tidur
Untuk menjaga agar gairah bercinta tak mudah padam, Anda harus cukup tidur. Makin baik kualitas tidur Anda, makin besar pula kebutuhan tubuh akan hubungan seks. Hal itu diungkapkan oleh seks terapis Ian Kerner, Ph,D, penulis buku She Comes First: The Thinking Man's Guide to Pleasuring a Woman.
"Tidur sangat penting untuk menjaga agar perubahan hormon tetap normal. Ini adalah kunci untuk menjaga kesehatan seksual," katanya. Selain itu, kurang tidur akan membuat tubuh kelelahan. "Bila Anda bercinta dalam keadaan lelah, kemungkinan untuk orgasme pun mengecil," katanya. Jadi, tidurlah 8 jam setiap hari atau tidur lebih cepat 10 menit dari waktu tidur Anda sudah cukup untuk membuat tubuh tetap bugar.
Seks Kilat
Pasangan muda zaman sekarang disibukkan oleh berbagai hal. Tak heran bila saat malam tiba Anda dan pasangan pulang kerja dalam keadaan lelah. Tak punya energi dan waktu untuk melakukan ritual cinta nan romantis? Mengapa tak melakukan seks kilat?
Jangan sepelekan seks kilat karena sensasinya justru bertahan lama karena atmosfer yang menantang. "Saat timbul keinginan untuk melakukannya Anda sadar bahwa pasangan sangat menggairahkan," kata Pamela Madison dari Women's Sexuality Center, California. Selain itu seks kilat juga bisa menimbulkan rutinitas bercinta. Kenali titik-titik peka di sekitar organ intim Anda berdua dan lakukan stimulasi di zona tersebut agar acara bercinta makin "panas".
Komunikasi mesra
Jalin komunikasi yang mesra dengan pasangan setiap hari. Mengirim SMS dengan kata-kata menggoda atau berbicara di telepon bisa jadi awal untuk memiliki komunikasi yang intens dengan pasangan. Bila Anda memiliki komunikasi yang baik, bahkan Anda bisa mengirimkan sinyal ajakan bercinta hanya lewat pandangan mata. Komunikasi yang hangat dan terbuka juga sangat dibutuhkan saat acara bercinta. Jangan ragu untuk meminta si dia untuk menyentuh Anda di bagian-bagian yang sensitif.